Minggu, 08 Maret 2009

HUJAN ASMARA


Setetes jatuh pada hati yang kering tanpa kerinduan sebagai acuanya dinginnya selalu menyelimuti dalam angannya jejak jauhnya telah terhapus oleh genangan perasaan jauh engkau mengembara di tanah tandus tuk berikan kehidupan kepada para pengemis cinta yang mana tangan ketulusan selalu memendang langit kelabu demi memenuhi asmara di hati jatuh raga ini tekapar berselimut debu hati ini selalu bertanya di manakah hujan asmara kan membasahi hatiku bersama deritaku ini, biarkan diri ini mati hingga nama trlarut dalam genangan air hujanmu, dan aku bangkit dalam cintamu tuk sampaikan ke pada insan yang sedang merindu pada asmara

Tidak ada komentar: